Saturday, September 7, 2013

Arti Kampung Halaman Bagi ARB | Capres Golkar, ARB menganggap kalau kampong halaman adalah bagian penting dari hidupnya. Untuk dukungan dan doa warga Kecamatan Kalianda, Kabupaten Lampung Selatan, Provinsi Lampung,.Ical menyempatkan diri bertemu tokoh masyarakat dan warga untuk meminta doa restu sehubungan dengan pencapresannya pada Pilpres 2014 nanti.
Menyadari akan asal usul dirinya, ARB secara pribadi meminta restu masyarakat Menggala dan Kalianda daerah di mana Kakek dan Nenek ARB berasal. Pada kesempatan itu bahkan dia sempat menceritakan, masa kecilnya, bagaimana hidup di daerah tersebut dan bahkan dia berkata sewaktu kecil dulu sering bermain di parit dengan teman – teman sebayanya.




Menurut dia, keinginannya menjadi Presiden itu didorong ingin bersumbangsih melalui ilmu dan pengalaman yang didapatnya selama ini, dari berbagai jabatan yang pernah diduduki baik di organisasi pengusaha maupun pemerintahan. Jika menjadi Presiden nanti, Ical berjanji akan mengatasi berbagai permasalahan, seperti pendidikan, kesehatan, dan perekonomian di Indonesia.
Berdasarkan usulan nelayan setempat, dia berjanji akan mengupayakan pembangunan perumahan nelayan dan stasiun pengisian bahan bakar di tempat itu melalui pengajuan dari pemerintah daerah kepada kementerian terkait. Di kampung halamannya, Ical sempat berkeliling melihat dermaga pusat pelelangan ikan. Dia lalu berbuka puasa bersama dan salat tarawih di rumah dinas Bupati Lampung Selatan Rycko Menoza SZP.

Video ARB di Lampung:

Menurutnya, sebagai orang Lampung tentu akan lebih baik apabila ada dukungan dan restu dari masyarakat setempat, sehingga perjalanan dalam Pilpres mendatang bisa berjalan lancar.
ARB benar – benar menyadari akan arti sejarah, restu dan doa masyarakat  Lampung sebagai bagian dari sejarah hidupnya adalah bagian penting yang tidak bisa dilupakan begitu saja. Maju terus ARB, rakyat di belakang selalu mendukung anda!




Friday, September 6, 2013

Aburizal Bakrie Capres Pilihan Rakyat=>> Dari Lagu Iwan Fals Manusia ½ Dewa, kita bisa belajar mencari Capres Pilihan Rakyat. Dari beberapa nama Capres yang mulai muncul ke permukaan,  rakyat pasti punya pilihan untuk langsung menebak siapa di antara mereka yang dianggap paling bisa memimpin republic ini. Karakter kepemimpinan demokratis tapi bertangan besi yang layak diangkat jadi “Manusia ½ Dewa” sebagai Calon Presiden Indonesia 2014; Rhoma Irama, atau Aburizal Bakrie, atau Wiranto, atau Surya Paloh, atau Hatta Rajasa, atau Prabowo Subianto?!

Semua orang tentu punya alasan  kuat ketika menentukan pilihan. Sebagaimana halnya Golkar yang mengusung ketua umumnya Abirizal Bakrie Capres Pilihan Rakyat. Apakah ada yang salah? Tentu saja tidak, Golkar adalah bagian dari rakyat Indonesia yang punya hak sama. Berhak menentukan pilihan siapakah yang diangkat dan didukung menjadi capres di 2014 mendatang.
Kalaupun ternyata sebagian besar rakyat nanti memiliki pilihan yang sama dengan Golkar, berarti semakin jelas bahwa Aburizal Bakrie Capres Pilihan Rakyat memang benar adanya.





Tuesday, May 14, 2013

Video ARB : Memajukan Pendidikan

Wednesday, May 8, 2013


ARB  atau yang akrab dipanggil Ical, semakin menunjukkan keseriusan dalam maju ke pilpres 2014. Konsolidasi terus dilakukan ke daerah – daerah yang  dianggap memiliki potensi untuk kemenangan Golkar dalam Pileg tahun mendatang. Bagaimanapun juga perolehan Golkar pada pemilu legislative nanti akan memiliki pengaruh besar pada pemilihan presiden 2014.

ARB yang sudah memastikan diri menjadi Calon Presiden dari Partai berlambang pohon beringin ini menyerahkan bantuan mobeloperasional kepada  38 DPD Golkar se-Jatim. Penyerahan mobil  secara simbolis  dilaksanakan di Probolinggo Jawa Timur pada hari Selasa tnggal 7 Mei 2013 kemaren.
Tiga puluh delapan mobil APV Luxury berwarna  kuning  dengan tuulisan DPD Kota  atau Kabupaten dilengkapi pula dengan gambar Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie  Calon Presiden 2014. tersebut dicat warna kuning sesuai warna Partai Golkar, dan ditulisi nama DPD kota/kabupaten masing-masing serta gambar Ical bertuliskan calon presiden. Mobil  operasional yang diharapkan dapat membantu mobilitas kader Golkar tersebut secara simbolis diserahkan kepada sejumlah pengurus DPD yang hadir di Probolinggo.

Dalam kesempatan penyerahan mobil tersebut ARB menyampaikan kepada semua kader untuk terus berada dekat dengan rakyat.  Sebab bagaimanapun juga Partai Golkar besar karena rakyat.  ARB juga meminta kepada semua kader di daerah untuk melakukan kegiatan yang bermanfaat dan menyentuh langsung kepentingan rakyat, seperti mengadakan  pengobatan gratis,  bhakti sosial  atau pasar murah. Kegiatan yang bisa langsung dirasakan rakyat dan memang dibutuhkan tentu akan memberikan manfaat dan otomatis akan memberikan nilai positif bagi partai.

Untuk politikus yang didukung Partai Golkar, baik sebagai calon wali kota, Bupati  atau Gubernur, ARB meminta untuk  tidak terlalu percaya diri. Pesan ini juga disampaikan pada Calon Gubernur Jatim Soekarwo yang didukung Partai Golkar , dan Zulkifli Khaliq sebagai calon wali kota Probolinggo dan yang akan dilaksanakan bersamaan pada tanggal  29 Agustus 2013. Rasa percaya diri yang berlebihan memang bisa jadi boomerang yang tentu saja akan merugikan diri sendiri.
Terus Berjuang ARB, rakyat memerlukan pemimpin yang tangguh.

Wednesday, May 1, 2013


Aburizal Bakrie  (ARB) adalah pengusaha Indonesia sukses yang juga Ketua Umum Partai Golkar sejak 9 Oktober 2009. Jabatan terakhir di pemerintahan masa kepresidenan SBY adalah sebagai  Menkokesra. Sebelumnya ia juga pernah menjabat sebagai Menteri Koordinator Perekonomian dalam kabinet yang sama, namun posisinya berubah dalam perombakan yang dilakukan presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada 5 Desember 2005.

Aburizal Bakrie lahir di Jakarta, 15 November 1946 merupakan  anak seorang pengusaha yang sukses di jamannya Achmad Bakrie. Pengusaha dari Lampung ini menikah dengan Roosniah Nasution wanita asal Langkat Sumatera Utara. Dari sinilah kelompok usaha Bakrie mulai dikembangkan. Aburizal bakrie yang lebih akrab dipanggil Ical ini menyelesaikan kuliah di Fakultas Elektro Institut Teknologi Bandung pada 1973, Ical memilih fokus mengembangkan perusahaan keluarga, dan terakhir sebelum menjadi anggota kabinet, dia memimpin Kelompok Usaha Bakrie (1992-2004).

Selama berkecimpung di dunia usaha, Ical juga aktif dalam kepengurusan sejumlah organisasi pengusaha. Sebelum memutuskan meninggalkan karier di dunia usaha, dia menjabat sebagai Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) selama dua periode (1994-2004).

sumber http://id.wikipedia.org